Artikel adalah konten yang terdapat pada postingan blog. Tanpa artikel tentu blog atau website tidak memiliki sesuatu yang bisa ditawarkan kepada pengunjung. Postingan artikel yang berkualitas menjadi faktor utama interaksi yang baik antara penulis dan pembaca blog. Interaksi yang positif melalui mutu konten akan membangun kepercayaan kepada pengunjung sehingga blog agan cepat populer di search engine seperti Google atau Bing.
Tapi, membuat postingan berkualitas tidak selamanya mudah, ada banyak hal yang harus dipahami sebelum kita bisa mempublish hasil karya teks tersebut. Jika tidak, artikel kita tidak akan menjadi primadona visitor dan akan cepat ditinggal oleh pembaca. Hal ini akan meningkatkan bounce rate yang mengakibatkan reputasi buruk bagi blog kita di mesin pencari.
Maka dari itu melalui artikel yang semoga berkualitas bagi agan ini, Syam akan memberikan petunjuk jelas dan lengkap bagi agan yang baru saja terjun ke dunia blogging, bagaimana cara membuat postingan blog terbaik disertai dengan tips trik menjadikan artikel tersebut berkualitas bagi banyak pihak.
Cara masuk ke halaman pembuatan postingan blog: > Posts > New post
1. Cara Membuat Postingan Blog
Sebelum ke intinya, Syam akan membahas terlebih dahulu cara lengkap buat postingan blog. Bagi pengguna platform blogger untuk blogging, tentu sudah memahami dengan baik tata cara hal ini. Tapi bisa saja ada yang terluput bagi blogger pemula karena masih kurang referensi blogging khususnya tentang postingan blog. Jadi harap di perhatikan dengan saksama.
Ada 4 bagian utama pada halaman New post, yaitu:
- Post Title
Tempat untuk memasukkan judul artikel. - Post Editor
Tempat untuk membuat konten artikel. Ada 2 mode pilihan yang disediakan platform blogger untuk menggarap postingan.
- Compose
Mode editor post pertama dalam pembuatan artikel blog. Mode ini berbentuk layout paper yang dilengkapi toolbar dengan fitur-fitur yang disesuaikan demi kebutuhan blogging. Beberapa fitur ini tentu akrab agan temukan pada MS Word tapi lebih sedikit dan sederhana. - HTML
Mode editor post kedua dalam pembuatan artikel blog. Mode ini berbentuk full text area dengan fitur yang lebih sedikit dari sebelumnya. Mode HTML diperuntukkan bagi mereka yang memahami kode-kode HTML dan ingin mengaplikasikan kode-kode tersebut pada artikel mereka.
Bagi yang mungkin bingung, Compose dan HTML itu sama saja, sama-sama editor post. Jadi cukup gunakan satu saja yang paling dimengerti penggunaannya, tidak perlu pusing antara 2 editor post yang sama ini. Kalau agan pemula, maka normalnya menggunakan Compose. - Compose
- Post Settings
Pilihan pengaturan pada artikel sebelum di publikasikan.
- Labels
Untuk menambahkan kategori mengenai topik artikel. Misalnya: Blogging, Teknologi. - Schedule
Mengatur tanggal posting dan menjadwalkan publikasi artikel. - Permalink
Untuk menentukan URL atau Link permanen postingan blog. - Locations
Menentukan lokasi postingan. Ini tidak perlu diatur. - Search Description
Memasukkan deskripsi pencarian atau meta tag mengenai artikel. - Options
Pengaturan lainnya terkait pilihan berkomentar.
- Labels
- Publish Bar
Pilihan utama yang diharapkan pada artikel yang sudah dibuat.
- Publish
Untuk mempublikasikan artikel yang sudah benar-benar rampung dan menampilkannya di halaman blog. - Save
Untuk menyimpan artikel yang belum jadi sebelum dipublikasikan, nantinya akan terdapat pada Draft. - Preview
Melihat tampilan artikel pada halaman blog sehingga bisa ditinjau sebelum dipublikasikan. - Close
Menutup halaman editor post.
- Publish
2. Trik Optimasi Postingan Blog
Optimasi disini tentunya berhubungan dengan SEO atau posisi postingan blog pada SERP. Setelah membuat artikel, yang paling diharapkan oleh pemilik blog adalah postingan tersebut bertengger dihalaman pertama Google. Dengan algoritma Google yang bermacam-macam, tentu ini sama sekali tidak mudah.
Tapi ada beberapa langkah terbaik yang bisa diterapkan agar kesempatan artikel agan ada dihalaman pertama dengan kata kunci tertentu bisa terlaksana.
- Judul Post
Judul postingan yang baik adalah judul artikel antara 60-70 karakter. Kenapa? Karena jika lebih dari 70 karakter maka judulnya akan terpotong di SERP. Banyak pengunjung tidak suka judul artikel yang terpotong, sehingga postingan blog akan dilewati begitu saja tanpa keinginan untuk membukanya.
Selain itu judul artikel harus memiliki kosa kata yang terdapat pada kata kunci (keywords) yang ingin dibidik. Apa maksudnya? Kata kunci adalah kata yang biasanya kita gunakan ketika mencari artikel di Google. Misalnya seperti "cara membuat blog", "cara instalasi windows", dsb.
Seperti yang agan tahu, sangat jarang netizen mencari judul blog secara lengkap, melainkah hanya kata kunci saja yang biasanya terdiri dari 3-4 kosa kata. Tapi disisi lain ketika menentukan judul artikel, tentu judul tersebut harus menarik minat pembaca, memasukkan 3-4 kosa kata pada judul artikel kurang bagus untuk perhatian pengunjung.
Maka dari itu judul artikel kita harus menarik, lengkap, dan sekaligus memiliki kata kunci umum. Seperti contoh artikel Syam, misalnya untuk kata kunci "cara membuat blog", maka judul artikelnya “Tutorial Lengkap Cara Membuat Blog Bagi Pemula Tahun 2018”. - Gambar Post
Gambar postingan bisa dioptimasi sehingga gambar tersebut mudah tampil pada hasil penelusuran Google di bagian Gambar. Caranya ada 3 yaitu: kompres gambar, alt tag, dan title tag.
Sebelum mengupload gambar, ukuran gambar tersebut sebaiknya di kompres terlebih dahulu sehingga tidak membuat loading postingan menjadi lambat yang akan mengganggu visitor blog. Syam rekomendasikan menggunakan tinypng dan compressjpeg untuk melakukan kompres gambar. Ini sudah teruji berhasil mengkompres gambar dengan baik tanpa memperburuk kualitas dari gambar tersebut.
Selanjutnya untuk menambahkan alt dan title tag, bisa dilakukan pada bagian Properties. Caranya klik gambar yang sudah diupload pada postingan, pilih Properties, masukkan alt text dan title text.
- Alt text: Masukkan kata kunci tentang gambar itu atau kata kunci artikel sendiri yang memuat gambar tersebut.
- Title text: Masukkan judul gambar tentang apa atau kalau agan tidak ingin repot pakai judul artikel saja.
- Internal Link
Internal Link adalah link yang dibuat pada artikel blog untuk menautkan artikel blog yang lain. Cara ini sangat baik untuk Google dapat merayapi halaman blog agan dengan lebih dalam dan terpusat. Semakin banyak link postingan blog yang dirayapi maka hasilnya akan semakin bagus di mesin pencari.
Meski begitu ada beberapa aturan mengenai Internal Link. Sebaiknya dalam melakukan Internal Link jangan berlebihan, cukup 3 artikel blog saja yang ditautkan pada 1 artikel. Kemudian taruh link artikel tersebut secara alami. Maksudnya disini, jangan menautkan artikel tersebut begitu saja disertai dengan judulnya, tapi buat anchor text yang bisa menjadi kata kunci baru untuk link artikel tersebut. - URL Post
URL adalah link halaman postingan blog yang di platform blogger bersifat permanen atau Permalink. URL artikel bisa diatur pada bagian Post Settings. Link artikel sendiri akan otomatis terbentuk dengan mengambil kosa kata pada judul artikel jika agan tidak mengaturnya.
URL artikel yang bagus adalah link yang mengandung 3-5 kosa kata alias tidak panjang serta sudah mencakup kata kunci yang dibidik, atau bisa juga kata kunci lain yang tidak beda jauh dengan kata kunci utama, biasa disebut long tail keyword. Pisahkan setiap kosa kata dengan tanda "-" dan hindari penggunaan huruf kapital. - Meta Tag Deskripsi
Meta Tag Deskripsi adalah keterangan artikel yang akan muncul pada penelusuran mesin pencari atau SERP. Deskripsi ini nantinya akan terlihat dibawah judul post pada halaman pencarian Google. Meta tag deskripsi normalnya berisi 150 karakter agar keterangannya tidak terpotong.
Sebenarnya tanpa memasukkan deskripsi pun Google akan otomatis menentukan keterangan untuk postingan blog agan pada mesin pencarinya. Tapi belum tentu menggambarkan dengan lengkap dan jelas isi dari artikel blog tersebut. Karena Google hanya mengambil sampel kalimat atau rincian teks pada artikel untuk di tampilkan di mesin pencari.
Seperti yang dijelaskan Google, meta tag deskripsi ini lebih dikhususkan kepada visitor dibanding ke mesin pencari. Dengan memasukkan keterangan yang unik dan memancing, blog agan akan lebih diperhatikan oleh pengunjung organic yang sedang mencari sebuah kata kunci di Google.
Meta tag deskripsi bisa ditambah pada kotak Search Description. Kalau pilihannya tidak muncul kemungkinan blog agan belum di Settings dengan benar.
3. Tips Terbaik Membuat Artikel Berkualitas
Nah, akhirnya agan sampai disini. Hehe.. Repot juga yah sebelum ke topik utama Syam perlu bertele-tele terlebih dahulu, yah harap dimaklumi saja namanya juga usaha untuk membuat artikel semakin panjang. Tapi tutorial diatas lumayan untuk diikuti para pemula yang baru terjun ke dunia blogging. Hitung-hitung nambah teman persaingan. Haha..
Kalau agan bukan lagi pemula, maka poin ini yang agan cari. Kenapa? Karena pada akhirnya, indikator keberhasilan sebuah postingan atau artikel blog di halaman Google adalah kualitas konten yang dimiliki postingan tersebut. Google memiliki algoritma yang luar biasa dan di perbarui dari waktu ke waktu demi memuaskan pengalaman netizen ketika mencari kata kunci. Jadi percuma melakukan optimasi SEO kalau artikel sendiri tidak berkualitas.
Lantas bagaimana cara membuat artikel berkualitas?
Setelah Syam merenungkan dengan dalam, sebenarnya sih gak ada aturan bakunya membuat artikel berkualitas itu. Hehe.. Bingungkan jadinya.
Jadi begini, kalau kita berbicara kualitas postingan blog untuk mesin pencari, maka poin sebelumnya yang sudah Syam bahas mengenai Trik Optimasi Postingan Blog sudah cukup untuk hal itu.
Lalu bagaimana cara membuat artikel berkualitas untuk pembaca umum alias pengunjung organik? Intinya tinggal tulis saja dengan serius!
Perlu diketahui bahwa blog itu memiliki tema atau niche yang berbeda-beda, begitu juga dengan blog agan. Ada blog niche teknologi, kesehatan, games, gaya hidup, tutorial, dan sebagainya. Sangat mungkin tidak ada aturan yang bisa ditetapkan untuk menyatukan semua niche ini dalam gaya artikel "berkualitas" yang sama. Karena topiknya saja berbeda-beda, pasti cara pembahasannya juga berbeda.
Pada akhirnya artikel berkualitas itu adalah artikel be your self atau artikel yang tercipta dari hasil karya agan sendiri. Original, tanpa copas, memakai sentuhan bahasa dan pemikiran pribadi.
Bagaimana deal? Gak marah kan gan? Yah sudah agan stop mencari cara membuat artikel berkualitas dan mulai menulis karya yang pasti berkualitas dari olahan pikiran agan sendiri!
Oke deh biar gak kecewa-kecewa banget dan penulis tidak dihajar massa, sebagai penutup Syam cuma bisa memberikan 3 tips atau saran ini saja.
1. Pakai Gaya Bahasa Sendiri
Mau gaya bahasa yang serius atau nyeleneh, yah pakai saja narasi yang agan kuasai, tidak perlu dibuat-buat. Apapun itu kalau digarap dengan serius dan sungguh-sungguh, pasti berkualitas.
Jika agan mencoba memakai gaya bahasa yang tidak nyaman untuk agan sendiri, maka hasil naratifnya akan kaku dan nantinya blog agan jadi kehilangan identitas. Bagi Syam, identitas seorang blogger adalah hal unik pertama yang harusnya ada pada setiap postingan blog.
Narasi yang kaku sama sekali tidak disukai pembaca. Sama kayak hasil Google Translate, apakah agan menyukai hasil bacaan dari Google Translate? Jengkel kan pasti! Atau suara robot di video-video gaje di YouTube itu? Nah jangan sampai agan jadi seperti itu. Udah 9 bulan diproses jadi manusia malah mau jadi robot.
2. Perbanyak Kosa Kata Berbeda
Biasanya beberapa blogger, karena terlalu bernafsu menunjang kata kunci, akhirnya banyak kosa kata yang diulang-ulang secara tidak alami. Tahukah bocoran banyak SEO master saat ini, bahwa SERP semakin mendekati pemikiran manusia! Wah seram yah. Hehe..
Gak kok gan, maksudnya SERP semakin memahami bahwa kebutuhan netizen itu untuk membaca artikel blog, bukan untuk melihat apakah tag heading nya ada, berapa banyak kata kunci pada artikel, dsb.
Konon ini karena algoritma Google yang menjadikan pengalaman pengunjung sebagai tolak ukur artikel berkualitas, jadi semakin lama pengunjung berleha-leha di blog agan, semakin dipandang berkualitas lah blog dan seisinya. Ini tentu hal yang positif.
Maka dari itu artikel harus memiliki kosa kata yang banyak tapi bukan lagi demi kata kunci mesin pencari, melainkan user experience. Pengunjung suka membaca kosa kata yang berbeda, bisa untuk menambah perbendaharaan kata dan istilah dalam kamus mereka juga. Meski artikel tersebut mungkin mutar-mutar kayak postingan blog ini. Hehe..
3. Tambahkan Konten Interaktif
Siapa yang tidak suka konten interaktif? Bahkan di luar negeri orang melamar kerja saja bisa pakai video, infografik, portofolio dengan animasi. Ada yang diapresiasi dengan baik dan diterima jadi wakil direktur, ada juga yang ditolak mentah-mentah, mungkin karena bosnya sudah tua. Haha..
Begitu jugalah dengan pengunjung blog, mereka suka melihat artikel yang kaya akan konten interaktif. Konten interaktif itu bisa berupa gambar, video, infografis, atau kode-kode HTML untuk menghiasi postingan blog. Blog bukanlah koran apalagi skripsi, blog itu dalam bentuk fisik lebih berupa majalah. Jadi bikin ramai saja!
Tentu maksud ramai disini bukan berarti ramai dengan hal yang tidak jelas seperti tempat sampah. Sebaliknya artikel blog wajib dipenuhi dengan konten yang indah dan diatur sedemikian rupa bak pasar malam, biar banyak pengunjungnya, jangan jadi kayak bantar gebang.
Kalau agan masih bingung juga dengan tulisan yang makin mendekati arah yang tidak jelas ini, intinya begini saja, kalau agan sendiri sudah suka dan jatuh cinta dengan tampilan artikel agan, yah publish! Siapa tahu ada pengunjung yang merasakan hal yang sama dengan agan, jadinya kan jodoh. Tapi kalau banyak yang suka resiko ditanggung sendiri.
Wah ini udah Penutup yah? Hehe.. Malah jadi Pembahasan sih ini. Oke deh Syam tutup disini saja, kalau agan masih kurang puas silahkan baca artikel Syam yang lain, tapi Syam gak menjamin topiknya sama dengan ini soalnya inikan blog gado-gado. Sekian.
0 Comments