Awal-awal mengenal Kaskus, Syam langsung jatuh hati kepada situs web asli karya anak bangsa ini yang digadang-gadang sebagai forum diskusi dan jual-beli terbesar di Indonesia. Meski salah satu statusnya sudah direbut oleh banyaknya e-commerce yang tercipta dan tak terhitung jumlahnya dari berbagai developer raksasa online. Memang, persaingan dalam bisnis daring marketplace ini sangat luar biasa.
Anyway, Syam pun rutin mengikuti aktifitas kaskusan yang terkenal dengan status cendol dan bata nya ini, termasuk dalam kompetisi thread atau event promosi yang diadakan admin Kaskus. Syam sudah sering mengikuti berbagai lomba yang diadakan, tapi kemenangan yang diraih pun sangat jarang.
Meski gak nyesek-nyesek banget soalnya setiap Kaskus mengadakan event hampir pasti ada hadiah badge untuk setiap kaskuser yang berpartisipasi, sekedar menghiasi profil Kaskus kita dan membuat reputasi kita menjadi lebih matang dimata kaskuser lain.
Nah, Syam lantas mengikuti satu lagi event promosi yang disponsori oleh OPPO Smartphone. Kompetisi ini bertemakan Quiz dimana peserta yang ikut berpartisipasi harus rela streaming video acara launching Smartphone brand OPPO terbaru dan harus menebak harga produknya yang akan diucapkan oleh presenter diakhir acara.
Karena Syam menggunakan Wi-Fi rumahan, jadi bukan masalah untuk ikut memeriahkan lomba online ini meski harus menunggu lama menahan ngantuk apalagi acara streamingnya diadakan malam hari.
Setelah selesai, Syam pergi tidur tanpa pulas seperti biasanya. Keesokan harinya setelah bangun kesiangan, Syam mengecek HP dan sudah ada 4 panggilan tak terjawab tanpa nama. Kemudian HP berdering lagi.
Syam angkat lah tuh,
Syam: "Halo brow."
Kaskus: "Halo gan ini dengan agan dimensionof dari kaskus yah?"
Syam: "Iya nih mas kok tau yah?" (sambil garuk-garuk hidung)
Kaskus: "Selamat yah gan, agan berhak mendapatkan hadiah OPPO Smartphone dan diundang ke event OPPO di Jakarta."
Syam: "Wah yang bener nih!" (buru-buru pasang kolor sambil ngangkang ke balkon biar sinyal gak putus)
Kaskus: "Iya mas, silahkan konfirmasi saja nanti tiket akan kami kirim."
Syam: "Wokeh gan diatur aja yah! Lanjutannya kontak via watshap."
Setelah telepon berakhir, Syam berpikir, "Aku anak Makassar belum pernah keluar kota dan naik pesawat, gimana neh!?". Antara senang dan deg-degan, akhirnya Syam mulai mencari referensi di internet tata cara naik pesawat dan prosedur yang harus dilakukan, ternyata tidak seribet yang Syam kira. Persiapan untuk 2 hari di kota orang sudah dikemas dalam koper, eventnya juga tidak berlangsung lama.
Di bandara Hasanuddin, Syam mengikuti langkah-langkah yang sudah terekam dalam kepala. Syam harus menahan kantuk karena memang tidak ada waktu tidur berhubung prosesnya ini makan waktu sampai 3 jam apalagi prosedur keberangkatan harus dilakukan malam hari.
Meski Syam hampir ketinggalan nomor tiket karena prosedur bandara yang ogah-ogahan, tapi semua berjalan lancar sampai bisa duduk di pesawat dan lepas landas. Enak juga yah di pesawat dapat makanan gratis ayam teriyaki. Hehe.. Ada pemutar filmnya juga gan di seat depan bisa dipakaikan headset.
Pesawat pun mendarat cepat dan waktu sudah menjelang pagi di Jakarta. Syam lalu dijemput oleh sopir official Kaskus yang sangat bersahabat. Syam perhatikan jalan-jalan tol di Jakarta serta bangunan-bangunannya sama saja sih ini dengan Makassar tidak ada bedanya (kecewa nih gan, ibu kota gini-gini aja ternyata, duh!).
Sampai di kantor Kaskus ternyata kantornya sangat sederhana (atau mungkin karena kitanya ditaroh di luar, Haha..) dan Syam bersama satu peserta lain yang juga dari luar kota disajikan kopi. Lumayan untuk mengurangi kantuk, Syam belum tidur seharian penuh loh ini!
Setelah waktunya tiba, bersama 10 orang pemenang kita pun beramai-ramai berangkat menuju ke event OPPO Smartphone, nanti disana para pemenang hadiah akan me-review produk OPPO Smartphone terbaru terlebih dahulu sebelum dibawa pulang. Ada beberapa artis dan model juga loh kayak kaka Robby Purba, seumur-umur baru kali ini lihat artis di real life gan, Haha..
Tidak lupa Syam mengabadikan momen dengan berfoto bersama teman-teman kaskuser yang lain.
Agenda review pun dilakukan, ada yang pakai kamera khusus, ada yang bawa tripod, ada pula yang cuma modal HP recehan kayak Syam, Hehe.. Kita review-lah produk ini bersama-sama. Tadinya sih Syam sudah mempersiapkan contekan tapi karena malu untuk dibuka akhirnya gak dipakai, gak tahunya banyak juga teman kaskuser lain yang bawa contekan sampai berlembar-lembar malah, Haha..
Setelah proses review, kaskuser yang lain pun balik ke rumah masing-masing berhubung mayoritas tinggal di daerah Jakarta. Sedangkan Syam dengan sohibnya harus menginap di hotel terlebih dahulu karena pesawat untuk pulangnya baru berangkat besok.
Ini juga termasuk pengalaman baru buat Syam. Enak juga ternyata menginap di hotel. Kalau bukan karena masalah biaya ratusan ribu permalam Syam bakalan tinggal lama disini, Hehe.. Tapi tenang, khusus untuk satu malam ini biaya hotel sudah dtanggung Kaskus, jadi dompet aman. Terima kasih Kaskus.
Nah, disinilah ada satu pengalaman yang paling kocak. Jadi setelah hari berganti malam, perut kami berdua (Syam dan sohibnya) keroncongan. Kami berdua pun pergi keluar hotel untuk mencari warung makanan. Karena bingung dan gak tahu tempat apa-apa, akhirnya kami masuk ke salah satu ruko makanan kecil yang dari luar tampilan menunya tampak lumayan.
Kami pesan lah bakmi 2 porsi. Setelah memesan beberapa saat kemudian kami menyadari sesuatu, ternyata semua pelanggan disini dari yang datang sampai yang pergi orang cina. "Salah strategi kayaknya nih." kata Syam sambil bisik-bisik.
Bakmi-nya pun datang, kita ucek-ucek dulu soalnya bentuknya gaje gan, pas baru sekali suap, beuh, rasanya gak karuan! Lidah kami berdua gak cocok makan makanan yang kayak gini nih, tidak sinkron dengan sistem pencernaan gan. Alhasil bakmi yang tadinya dipesan kami putuskan bungkus saja. Pas di luar kita buang ke tempat sampah sambil ketawa-ketiwi betapa kocaknya kami berdua, padahal udah bayar mahal pula.
Pas sampai di hotel, baru ketahuan kalau bakmi itu mengandung babi, Hahahaha.. Tambah komplit kesempurnaan malam itu bagi jiwa-jiwa yang kesepian. Dari perut yang keroncongan, uang jajan yang terbuang sia-sia, sampai yang haram-haram pun sukses kena icip-icip. Tapi kami berdua ambil sebagai pengalaman berharga saja, maklum namanya bukan traveler. Pengalaman ini bisa jadi persiapan agar kedepannya lebih jitu di wilayah orang.
Setelah malam unik tersebut, kami berdua pun pulang ke daerah masing-masing. Syam pulang ke Makassar, sohibnya pulang ke Yogyakarta. Perjalanan berlangsung aman dan lancar-lancar saja sampai akhirnya Syam bisa kembali merebahkan tubuh di kasur kesayangan, plus dengan Smartphone keluaran terbaru ditangan.
Hikmah yang bisa diambil dari pengalaman ini adalah, jangan tertipu dengan sampul warung makanan! Sekian.
0 Comments