Beberapa tahun yang lalu, Syams membuat sebuah channel YouTube untuk sekedar mengupload karya video hasil editan pribadi. Channel tersebut tidak dikembangkan karena kesibukan perkuliahan waktu itu. Alhasil, jumlah video yang dipublikasikan cuma satu.
Syams mengolah video itu menggunakan aplikasi Movie Maker sederhana, dan digarap dalam waktu yang cukup lama. Pada akhirnya video itu gagal viral seperti keinginan para YouTuber pemula, belum lagi terkena copyright meski video tetap bisa ditayangkan.
Waktu berjalan, channel YouTube itu pun terbengkalai dengan hanya 1 koleksi video. Harapan agar channel tersebut menjadi awal untuk mendapatkan penghasilan dari YouTube lewat begitu saja. Padahal selayaknya YouTuber lain Syams juga melakukan promosi video di sejumlah forum online.
Kembali ke masa sekarang, Syams pun berpikir lagi untuk memulai karir YouTube sebagai pemula menargetkan video kompilasi hasil editan sendiri. Tapi peraturan baru Google yang sudah banyak dibahas soal patokan jumlah views dan subscribers tentunya membuat banyak orang gigit jari.
Mendapatkan 100 pengikut saja bukan hal yang mudah, apalagi bagi YouTuber pemula yang cuma mengandalkan video editan dan tidak menjadikan YouTube sebagai ajang untuk eksis. Mencoba putar otak, Syams kemudian iseng mengecek channel lama yang pernah dibuat.
Ternyata channel itu meski hanya berbekal satu video, telah memiliki jumlah tayangan yang lumayan, subscribers-nya pun sudah ada dan tinggal ditambah. Akhirnya Syams memutuskan mengupload video dari channel itu saja agar hasilnya lebih produktif, dari pada tidak dimanfaatkan sama sekali.
Masalah lainnya, akun Google tempat Syams membuat channel tersebut bukan channel utama yang digunakan saat ini. Beruntung dari beberapa tutorial ternyata kepemilikan channel YouTube dapat ditambah atau dipindahkan ke akun Google yang lain.
Tutorial tersebutlah yang Syams akan bahas pada artikel ini. Bagi agan yang kebetulan terdampar disini sedang mencari cara untuk melakukan hal yang sama yakni mengubah pemilik channel YouTube, silahkan baca penjelasan dibawah.
Sebelum menjelaskan cara memindahkan channel YouTube, pahami dulu apa yang dibutuhkan. Tentunya yang diperlukan pertamakali adalah channel YouTube yang berupa brand atau Bisnis, jadi kalau channel YouTube yang agan miliki sifatnya personal dari akun Google langsung, tidak akan bisa mengikuti tutorial ini.
Yang kedua adalah akun Google atau Gmail lain sebagai destinasi transfer channel lama tersebut. Kalau kedua hal itu sudah lengkap, maka langsung saja mengikuti langkah-langkah berikut.
1. Login ke Akun Google dan pilih channel YouTube yang ingin dipindahkan. Untuk simpelnya buka halaman ini: https://www.youtube.com/channel_switcher
Sebelum ke langkah selanjutnya biar lebih memudahkan mengikuti tutorial sebaiknya ubah dulu bahasa situs menjadi Indonesia melalui halaman yang sama seperti yang terlihat pada gambar diatas. Ini jika bahasa yang agan gunakan pada akun YouTube adalah bahasa asing seperti Rusia. Soalnya Syams tidak mengerti bahasa cyka blyat. Hehe..
2. Dari Channel YouTube yang tentunya merupakan akun Bisnis itu, buka Setelan.
Jalan pintasnya bisa langsung klik link berikut: https://www.youtube.com/account
3. Buka pilihan Tambah atau Hapus Pengelola yang terdapat di bagian bawah.
4. Nanti akan beralih ke halaman Google. Buka Kelola Izin atau Manage Permissions.
5. Akan terlihat akun Google utama sebagai pembuat channel. Klik icon group_add yang terdapat di pojok atas dan tinggal tambahkan saja akun Google lain yang sudah disiapkan dengan cara memasukkan alamat Gmail-nya.
Klik Undang.
6. Selanjutnya login ke akun Gmail kedua yang tadinya ditambahkan untuk melakukan verifikasi undangan. Boleh keluar dari akun Google yang sekarang atau bisa juga pakai browser lain.
Cek email yang baru masuk dan klik Terima Undangan.
7. Setelah mengklik Terima, sampai disini channel YouTube brand tersebut sudah menjadi milik akun Google kedua dan bisa digunakan untuk mengupload video atau settingan lainnya.
Tapi jika agan ingin agar akun Google kedua itu sepenuhnya menjadi pemilik utama terhadap channel, buka Kelola Izin sekali lagi dan ubah status akun Google tersebut dari Pemilik menjadi Pemilik Utama. Agan harus menunggu 1x24 jam sebelum kepemilikan channel berpindah dengan sempurna.
Kiranya itu saja langkah yang bisa agan praktekkan sebagai cara memindahkan channel YouTube ke akun lain. Dengan begini agan bisa melanjutkan kembali karir YouTuber agan tanpa perlu membuang channel lama yang mungkin memiliki potensi untuk mengalahkan aturan kejam Google soal views dan subscribers.
Semoga tutorial mengubah kepemilikan channel ini bisa bermanfaat dan sukses membuat agan termasuk Syams juga bisa kembali bersemangat untuk membuat karya video yang layak diupload dan dibagikan ke sesama, sehingga pengajuan monetize-nya lancar.
Syalams Youtuber Beginner!
5 Comments
Kehapus ga ya ka komennya
ReplyDeleteKomen di video tidak akan terhapus
DeleteSyaa udah ikutin cara2 nya ka Alhamdulillah bisa, tapi pas tahapan terakhir yaitu mau menjadi kan Gmail yang ke menjadi pemilik utama , ktnya email nya harus udah mengelola youtobe nya setelah 7 hari ka, itu gmna ya
ReplyDeleteTunggu saja setelah 7 hari sejak akun lain ditambahkan ke channel, nanti bisa jadi pemilik utama
DeleteApakah tidak berdampak pada akun channel utama youtube kita ?
ReplyDelete